1 Apr 2014

DraCula

"apa perbedaan Dracula dengan vampire ?" 
"Dracula memakai setelan baju karyawan yang lagi training plus pake jubah panjang yang bisa berubah menjadi sayap ketika dracula berubah menjadi kelelawar, sedangkan vampire pake baju anak kuliahan dan memiliki wajah yang tampan rupawan." jawab teman saya dengan santai sambil nyemil kacang rebus dan mulai membuka novel dracula.

saking hebatnya bram stoker sangat berhasil dalam menciptakan karakter yang benar-benar hidup. sehingga banyak orang terkecoh bahwa vampire dan dracula adalah makhluk yang berbeda.padahal dracula adalah nama dari makhluk vampir juga,, sama seperti edward cullen. sama-sama penghisap darah, sama-sama punya taring. namun yang bikin berbeda tentu saja Dracula lebih spooky karena memiliki karakter yang lebih kuat, mulai dari bajunya yang ikonik sampai tempat tinggalnya yang udah melekat bahwa castle adalah tempat tinggal dari makhluk  si penghisap darah.

bila kita ngomongin dracula, maka kata itu tak bisa lepas dari aktor legendaris  Bela lugosi yang dikenal sebagai count dracula versi nyata, bahkan nama  bela lugosi lebih dikenal dibanding pencipta makhluknya bram stoker. saya pernah nonton film Ed wood  (1994), dimana dalam film tersebut menceritakan 2 tokoh besar yaitu bela lugoski dan sutradara horror klasik yang dikenal mempunyai kepribadian unik edward w.JR, film tersebut bergenre semi biografi, jadi mungkin dipastikan ada sebagian fakta yang coba disampaikan tentang kehidupan dua orang tokoh tersebut, bela lugosi yang dikenal sebagai bapak dracula ini tak bisa lepas dari perannya sebagai count dracula, bahkan dalam kehidupan sehari-harinya pun dia tetap berpura-pura sebagai count, namun sayang kehidupannya harus berakhir ditangan jarum suntik, karena lugosi tak bisa lepas dari obat-obatan terlarang.

film dracula telah menginsfirasi ed wood untuk mengangkat kembali nama lugosi dengan mengajaknya kembali bermain dalam film horrornya, ed wood memiliki kekaguman yang sangat luar biasa pada lugosi berkat perannya dalam film dracula.dari situ kita bisa melihat bahwa cerita-cerita horror klasik kuno memiliki pengaruh besar dalam dunia perfilman,karena karya sekecil apapun orang-orang eropa sana selalu menghargainya, bahkan bisa menjadi legenda sampai sekarang.tapi jangan salah indonesia juga punya cerita yang mungkin orang banyak kurang mengetahuinya.pasti tahu susana dong ? nah aktris yang mungkin bisa disamakan dengan lugosi, dimana aktris ini dikenal sebagai embahnya sundel bolong. melalui filmnya yang selalu memerankan tokoh-tokoh setan wanita ini dekenal sebagai ratu film horror.

tahukah anda bahwa sebagian film-film horror jadul kita adalah adaptasi dari komik ? salah satunya contohnya adalah film kutukan nyi blorong yang diangkat dari komik karya teguh santosa atau beranak dalam kubur yang diangkat dari komik ganes TH.kalau film-film bergenre actionya ga usah ditanya lagi, seperti si buta dari goa hantu atau wiro sableng.dari situ kita tahu koq, andai saja cerita-cerita klasik itu sekarang digarap kembali atau setidaknya dimunculkan kembali dalam berbagai acara penghargaan tertentu, agar banyak masyarakat yang tahu dan menganggapnya bagian dari sejarah negara kita.,

kalau ada yang ingin tahu mbahnya si penghisap darah, mendingan langsung baca novel ini ya ? ceritanya tidak seseram filmnya, mungkin karena kita akan sulit untuk berimajinasi tentang gambaran yang diceritakan bram stoker dalam novelnya, karena memiliki latar cerita yang yang jadul. namun jangan salah novel ini bukan hanya menginspirasi karya-karya lain saja yang berhubungan dengan dracula, karena tokoh utamanya juga, van helsing, kini sudah melekat dipikiran kita bahwa nama tersebut identik dengan si pemburu vampire. bahkan dalam beberapa film hollywood nama van helsing sering muncul dalam film-film vampire, mungkin yang paling menempel dalam pikiran kita adalah sosok hugh jackman yang berperan sebagai van helsing dalam film dengan judul  sama.

"owh..,boleh gw bawa pulang bukunya, gw baca novelnya dirumah aja, disini berisik. lo nyerocos terus dari tadi." jawab teman saya setelah mendengar kicauan saya yang panjang lebar. kemudian dia berlalu keluar dan menutup pintu, meninggalkan saya yang masih duduk kaku seperti orang bodoh yang berkicau namun tak dihiraukannya.

oh iya novel ini ditulis seperti kumpulan surat dan buku catatan, jadi kesan nyatanya sangat terasa apalagi dalam lembaran terakhir van helsing menulis surat khusus yang membuat kita berasumsi bahwa ini kejadian nyata, penasaran kan ? buruan keep calm and read booknya ya..

0 komentar:

Posting Komentar

© Pintu Terlarang 2012 | Blogger Template by Enny Law