anjrit kapan terkahir saya meneteskan air mata gara-gara film.. rasanya udah lama. Titanic aja ga bikin saya sampe terharu. disamping film ini yang katanya based true story, mungkin karena kisah keluarga itu lebih lekat dengan hati daripada 2 sejoli yang memadu kasih...hehe ya karena semua ga punya kekasih, tapi kalau keluarga semua orang punya walapaun bukan keluarga sedarah, tapi tetep kita selalu menggapnya keluarga.
Imposible udah ngebawa saya 10 tahun kebelakang. ketika ingus masih netes dengan mata bersinar-sinar karena kagum melihat kotaro minami berubah jadi satria baja hitam, dan muntah ketika nonton canibal holocaust. saat saya masih beranggapan semua yang terjadi dalam film itu nyata...ah betapa indahnya masa itu.. saat semua film bisa meluapkan semua persaan hati. namun masa itu telah sirna saat beranjak dewasa, saat kita udah mengetahui semuanya hanya rekayasa dan permainan naskah belaka...hehe rasanya sekarang saya mengerti kenapa peterpan ga mau tumbuh dewasa. ketika kita udah dewasa dan mengetahui segalanya, kita tidak menganggap hal yang kita kagumi itu sebuah keajaiban lagi.
"Henry (ewan mcgregor) bersama istrinya Maria belon (naomi watts) mengajak ketiga anaknya berlibur ke tahiland, namun mereka tidak menyangka liburannya kali ini menjadi awal tragedi untuk kehidupannya.hari itu thailand diguncang tsunami yang sangat dahsyat, hotel tempat tinggal merekapun tak luput dari terjangan ombak besar,hingga akhirnya keluarga ini terpisah. kini mereka harus berjuang untuk bersama kembali. Maria yang terluka dan anak sulungnya lucas berjuang bertahan disebuah rumah sakit. sedangkan Henry terus mencari maria dan lucas detengah puing reruntuhan bekas tragedi memilukan itu"
imposible telang mengurung logika saya, ketika biasanya saat nonton film selalu berpikir tentang kelogisan cerita, akting pemain dan segala tetek bengeknya. Imposible telah membawa saya ke dimensi masa lalu, menjadi anak kecil yang polos, dan selalu meneteskan air mata saat liat perjuangan seorang anak menjaga ibunya, saat seorang ayah berjibaku demi keluarganya, anjrit gw pengen nangis kenceng :a: . dan rasa ngilu ketika melihat luka maria yang tebelek. juga jangan lupakan ketika mayat-mayat bergelimpangan sungguh pemandangan yang creepy. saya sering nonton film horror, saya sering nonton drama keluarga, apalagi slasher tapi mereka ga memberi perasaan yang pernah saya alami waktu masih kecil, ketika sebuah film terlihat nyata. dan imposible bisa ngasih semua perasaan itu kembali.
ga semua film yang diangkat dari kisah nyata itu selalu bisa melibatkan emosi, khusus nya bagi saya sih..hehe misalnya sumanto, ternyata filmnya ga semengerikan kisah aslinya. perasaaan saya saat nonton film sumanto biasa aja, tidak lebih sensasinya ketika menyaksikan sebuah film slasher biasa. cuma ada 2 film yang berhasil membuat saya tenggelam dalam ceritanya dan seakan itu memang terjadi didepan mata, yaitu film ini The Imposible sama dukun AS, yang dulu diangkat dari kisah nyata juga, tentang dukun yang membantai para wanita dan mencabulinya.
jadi siapkan tisu yang banyak untuk menonton film ini..hehe dan tenang aja Naomi watts masih tetep manis koq kaya dulu. dia salah satu cewe yang paling saya suka ketika melihat pertama kali di The ring. memang sih dia itu ga sexy, cantiknya juga lumayan. tapi manisnya semanis tebu
0 komentar:
Posting Komentar