CARRIE

sekarang saya mengerti kenapa film carrie yang kemarin saya tonton di bisokop  tidak begitu spesial, mungkin karena ekspetasi saya yang terlalu tinggi dan mungkin karena jalan ceritanya yang terlalu pendek dan singkat.saya tidak kecewa dengan pemain utamanya yang tidak sesuai dengan deskripsi di novel, karena  chloe udah menarik perhatian saya ketika muncul di kick Ass pertama..haha  dalam novelnya memang ceritanya begitu pendek hanya seputar peristiwa pelemparan pembalut dan puncaknya ketika malam prom night, namun opah king menghias cerita tersebut dengan potongan-potongan wawancara yang menghadirkan narasumber yang memberikan keterangan lebih detail agar peristiwa ini terasa begitu nyata. disini kelihaian penulis naskah dan sutradara diuji kemampuannya, bagaimana cerita yang pendek tersebut agar bisa mengisi duarasi minimal 90 menit.

untuk film carrie 1976 saya belum melihatnya. apakah bagus atau biasa saja yang pasti carrie yang tahun 2013 menurut saya biasa saja, kenapa ? karena dalam novelnya carrie menceritakan kehidupan remaja ditahun 70-an disebuah kota kecil dimana hubungan badan dianggap masih tabu dan bully mejadi hal yang mengerikan, jadi keunggulannya adalah nuansa klasik, kuno yang menyeramkan. tapi di film carrie 2013 sang director merubah konsep kuno itu menjadi modern,(perasaan yang yang carrie 1976 ga ada youtubenya..hehe) mungkin maksudnya untuk menyesuaikan penonton,,agar bisa dinikmati remaja masa kini pada umumnya.namun malah menjadi sedikit janggal dengan hilangnya beberapa bagian dalam novel yang tidak diceritakan di filmya, dan konsep kuno dan kehangatan warga kota kecil yang digambarkan dalam novel melalui wawancara-wawancaranya tidak ada disini.

bahkan detail-detail kecil seperti mrs.margaret mengasah pisau yang dipenuhi lumuran darah,juga tidak ada dalam filmnya. mungkin itulah alasan kenapa novel ini terasa spesial karena cerita yang sederhana begitu hidup dengan detail-detail kecil dan penokohan yang begitu hidup. oh iya lupa bagi yang belum baca, ini saya kasih sinopsisnya,,hehe

sinopsis :
carrieta white seorang remaja yang selalu menjadi bahan olok-olok temannya sejak ia masuk sekolah.hidupnya makin diperburuk karena harus tinggal bersama ibunya margaret white seorang wanita kolot yang begitu fanatik dengan agama.namun dibalik kehidupannya yang menyedihkan carrie white memiliki kekuatan yang sangat mengerikan, kekuatan yang lebih kita kenal dengan telekinetic.apa yang akan dilakukan carrie dengan kekuatan yang dimilikinya ? lalu sedahsyat apa kekuatan telekinetic ? mending langsung ke gramedia sekarang ya...hehe

tapi sosok carrie white disini tidak terlalu menarik perhatian saya, justru margaret white lah yang membuat saya merinding, wanita kolot yang seorang fanatik alkitab ini tokoh favorit saya dalam novel ini..hehe saya rasa sosok margaret adalah cikal-bakal dari munculnya wanita tua si fanatik alkitab yang sering muncul dalam novel-novel opah king, seperti Mrs.carmody yang muncul dalam the mist yang juga digambarkan sebagai wanita tua yang begitu fanatik dan menyebalkan atau wanita hitam dalam novel cell.

menurut artikel yang saya baca, bahwa naskah carrie ini sempat masuk tong sampah sebelum akhirnya diterbikan.karena bagi opah king carrie hanya sebuah kotoran yang tercetak pada kertas, namun tabita istri opah king justru merubah kotoran itu sebagai titik balik dari kehidupan suaminya. dan terbukti carrie menjadi salah satu novel horror klasik yang akan selalu dikenang.

walapun tidak terlalu istimewa dibanding novel-novel opah king yang lain, tapi bagi saya carrie wajib masuk koleksi, karena novel ini adalah gerbang pembuka bagi lahirnya ide-ide liar opah king yang sekarang bisa saya nikmati.jadi kalau kamu ingin menjadi bagian sejarah opah king juga cepetan keep calm and read carrie..